Perjalanan di waktu subuh yang begitu dingin menjadi nggak sia-sia setibanya di danau.. Warna-warni indah Danau Kelimutu yang tenang memang unik.. Hijau, biru kehijauan, dan hitam berlomba-lomba untuk memancarkan warnanya.
Rencananya, saya datang ke tempat ini di waktu subuh untuk menyaksikan matahari terbit dari balik pegunungan Kelimutu, tetapi rencana itu belum berhasil.. Jadi saya nggak bisa menyaksikan matahari terbit karena tertutup kabut tebal..
Selain kabut tebal, hembusan angin dingin yang menusuk kulit juga ikut menemani.. Oleh karena itu, saran saya adalah kenakan jaket yang tebal ya, jika ingin datang ke Danau Kelimutu :)
Untuk sampai ke Danau Kelimutu, kita harus membeli karcis masuk di pintu depan Taman Nasional Danau Kelimutu.. Dan setelah memarkir kendaraan di tempatnya kita akan berjalan kaki ke arah puncak yang menanjak.. Lumayan untuk olah raga pagi :)
Ini danau yang berwarna hijau dan biru kehijauan |
Yang di samping ini danau yang berwarna hitam..
Di sekeliling danau-danau tersebut di kelilingi pagar untuk mencegah pengunjung berjalan terlalu masuk lebih dekat dengan danau.. Karena, seperti yang terlihat di gambar, tanah disekitar danau terlihat curam ke arah danau..
Untuk pengunjung, dipasang plakat tulisan yang menempel di atas batu, isinya adalah legenda dan riwayat mengenai Danau Kelimutu.. Tulisannya dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia..
Karena letaknya yang diatas gunung, maka dari kawasan Danau Kelimutu akan terlihat pemandangan pegunungan yang menakjubkan..
Pegunungan hijau yang bagaikan lukisan ini akan menyejukkan mata dan hati bagi yang melihatnya..
Saya rasa, hari itu kunjungan saya sangat memuaskan.. :)
Dan akhirnya, setelah puas melihat dan menikmati keajaiban alam di tanah Ende, saya harus segera pulang ke penginapan untuk bersiap-siap dan melanjutkan perjalanan menyusuri pulau Flores lagi.. Marii..!!
No comments:
Post a Comment